My mother taught me how to walk, 

how to speak and how to eat. She basically taught me how to live

Be grateful for every second you have with your mother.

Value your mothers before they're taken away because a mother can't be replaced by anyone

Before you complain about your mother, 

think of those who their mothers have passed away.

.. Trust .. Kepercayaan ..

Kepercayaan itu seperti kertas putih yang baru.

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Sekali kau renyukkan

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Seribu kali kau betulkan pun ia tak akan mampu untuk kembali pada yang asal

Maka,

itu salah kau yang membunuh kepercayaan orang

Jangan kau salahkan orang yang tidak mempercayai pada kau sekarang

Selagi orang masih percaya,

Maka,

JAGA

Penipuan

Jangan tipu,

kerana 1 tipu mampu membunuh 1000 kebenaran.

Biar pahit,

biar hodoh,

biar sakit,

katakanlah yang benar lagi-lagi dengan orang yang hidupnya berlegar di sekeliling hidupmu.

Hari ini aku belajar 1 kebenaran;

"Tipu kita akan datang semula bersama kebenaran, berdiri sebelah-sebelahan menanti untuk menerima hukuman. Hati tidak marah. Hati cuma kecewa parah." 

Ingat pesanku !

jangan tipu,

lagi-lagi dengan mereka yang tulus menyayangimu kerana 1 tipu mampu membunuh 1000 kebenaran.

Jika perpisahan itu adalah suatu permulaan yang baik,

Suatu titik mula yang ajaib untuk sebuah kehidupan lain, 

maka..

REDHAILAH IA.

Jika perpisahan itu merupakan satu solusi agar Allah kembali redha pada kehidupan kita, 

maka ...

BIARKANLAH IA.






Jika perpisahan itulah yang paling kita takuti dan geruni, 

maka sebenarnya kita silap. 

Seakan-akan kita tidak mahu memulakan sebuah kehidupan baru yang mana lebih baik.. 

Mengapa terjadi perpisahan dengan seseorang yang kita sayang? 

Sebabnya Allah mahu menguatkan kembali hati kita. Kita tak sedar hati jadi lemah dan sakit sepanjang kita bercinta tanpa ikatan yang halal

.. Masa Lalu ..

saya yang dulu itu,

adalah saya yang “dulu” !

tidak ada kaitannya,

dengan saya yang sekarang !

mengapa perlu diungkit saya yang dulu,

dan dibanding dengan saya yang sekarang?

dia yang ikhlas menerima, 

tak akan hanya membanding dan mencari salah,

yang dulu dan yang sekarang.

Dia akan berlapang dada menerima.

dan bila dia tak mampu menerima,

maka mungkin bukan hak kita untuk memaksa.

barangkali dia cuma terlupa,

bahawa manusia memang begitu,

mempunyai masa lalu.

barangkali dia lupa,

atau barangkali dia tak pernah punya masa lalu?